Garda News ~ Madina

Ketua Dpc Lsm Tempur laporkan Oknum Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 329 Sinunukan Kec.Sinunukan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara (Sumut) atas dugaan Intimidasi dan sewa pereman mendiskriminasi para sosial control.

“Berdasarkan surat Laporan Ketua LSM GEMPUR Madina kepada Kapolres Madina dgn surat nomor, 017-A/Dumas/Gempur/XII/2021, terkait perbuatan tidak menyenangkan adanya unsur Diskriminasi yang di Duga dilakukan oleh oknum Kepala Sekolah SDN 329 Sinunukan (S,S.Pd).” Kata Sobirin Sitompul.S.Sos selaku Ketua Lsm gempur Madina kepada wartawan, minggu (18/12/2021).

“Saya duga kepek tersebut menyewa se orang oknum Preman berinisial CS bertempat tinggal Sinunukan IV kecamatan Sinunukan Madina Kronologisnya, kejadian pada Sabtu 11/12 lalu
saya selaku Ketua LSM Gempur Madina bersama rekan saya selepas mengantarkan surat tembusan kesekolah SDN 329 Sinunukan setibanya disebuah warung yang berlokasi di samping tanah lapang Sinunukan tiba tiba datang se orang Preman yang di ketahui berinisial CS langsung menggertak dan menanyakan Surat apa yang kami antarkan itu.” bebernya

Sobirin lebih lanjut, “Jangan coba coba surati Kepsek Kami ya.? ini daerah saya kalau mau datang kemari harus lapor kepada saya sebut CS degan nada tinggi akhirnya terjadi perdebatan antara saya selaku Ketua LSM Gempur dengan CS.” Katanya lagi.

Tidak sampai disitu, Kata Sobirin dirinya sempat diajak CS terduga preman bayaran kepsek tersebut Duel dengan dia dan mengancam akan memecahkan kaca mobil yang dikendarai Sobirin dengan rekannya.

“Bahkan hingga malam harinya saya mendapat teror melalui pesan watshap dan sipreman terduga bayaran itu juga menteror saya melalui akun Facebooknya, berdasarkan dari perbuatan Kepsek (S,S.Pd) mengakibatkan seluruh LSM mulai geram karena ini sangat tidak terpuji.”cetusnya

Terpisah, Dedi Saputra Ketua LSM TRISAKTI Madina juga merasa keberatan atas postingan terduga sipreman bayaran Kepsek itu (CS) di medsos, dia berharap kepada Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi,SIK segera mengusut kasus ini.

“Kami mohon sangat kepada Polres Madina periksa itu Kepsek S,S,Of serta kejar dan tangkap itu terduga preman CS suruhannya itu, LSM adalah mitra dari segala instansi bukan untuk dijadikan ajang diskriminasi.” Timpal Dedi Saputra Hasibuan.

lansir akun Facebook

((( Redaksi )))
editor ( Denz )