GardaNews-Ambon
Bupati Kabupaten Kepulauan Aru dr.Johan Gonga dinilai tidak Menghargai Setiap Kegiatan Penyampaian Aspirasi Oleh Organisasi Mahasiswa diKabupatem Kepulauan Aru dengan cara Selalu Menghindar dari demonstran.
Kepada Media ini Ketua HMI Kabupaten Kepulauan Aru menyatakan kekesalannya terhadap sikap Bupati Kepulauan Aru yang tidak menghargai Keluhan Rakyat yang disampaikan melalui Organisasi Kemahasiswaan diKabupaten Yang Bertajuk “Jargaria” itu.
Demo kali ini sangat menarik,Mengapa? Karena didemo Berkali-kali Oleh OKP Cipayung di Kantor Bupati Kepulauan Aru namun kini Bupati tak kunjung ketemu dengan Demonstran, sehingga aksi demo kali jni kali ini dilaksanakan di rumah Pribadi Bupati,Namun Para Demonstran tidak juga dapat Bertemu dengan Pemimpin daerah itu malah meninggalkan Para Demonstran Begitu saja.
“Kami Melakukan Demo Hari ini dikantor Bupati dan Instansi lainnya bertujuan mendesak Pemerintah Daerah dalam Hal ini Bupati Kepulauan Aru Jhon Gonga untuk segera mencairkan Anggaran Dana Desa di 117 Desa diKabupaten Kepulauan Aru yang sudah sejak Bulan Januari hingga hari ini Anggaran Dana Desa atau ADD ini belum dicairkan,” Ungkap Ketua HMI Kabupaten Kepulauan Aru Udin Basafin
“Yang Paling disesalkan bagi kami adalah dalam sehari masa atau demonstran yang Memperjuangkan Hak-hak Rakyat Aru diantaranya GMNI yang dipimpin Bung Gerson faife dan HMI Kabupaten Kepulauan Aru yang dipimpin oleh saya sendiri Udin basafin kami tiga Kali ingin Berjumpa dengan Bupati Yang Merupakan Kepala Daerah dimana Dalam Hal ini Bertanggung Jawab Penuh Terhadap Keterlambatan Pencarian Dana Desa Tersbut,eh malah Kabur begitu saja dari kami entah kemana,Sangat disesalkan” Terangnya
“Harapan Kami Kepada Ketua DPRD dan semua Anggota DPRD Kabupaten Aru Bahwa Apa yang telah disampaikan kepada Kami dalam Minggu ini Sudah ada Tahapan Pencairan dana Desa semoga ini menjadi titik terang,Namun Jika Tidak Hari Rabu Mendatang Kami akan Kembali Melaksanakan Aksi Demonstrasi untuk mempertanyakan Terus Kapan dan apa kendala sehingga Pemerintah Daerah Belum Mencairkan Anggaran Dana Desa Tersebut,. Tutupnya
Wartawan:Dimas Luanmase
editor ( Denz )