Garda News ~ Maluku

Pelaksanaan sidang Klasis XLII di Jemaat GPM Waturu Yg dimulai dari tgl 23-24 April 2023 menimbulkan polemik dikalangan warga Jemaat pasalnya kegiatan selama 2 hari menelan dana yg diperoleh panitia sidang klasis kurang lebih Rp. 400.000.000 tidak mampu digunakan untuk melayani tamu/undangan dan peserta sidang bahkan ada peserta sidang yang mengeluh karena tidak mendapatkan makan.

Kepada Media ini 28/04/2023, Nikolas Batilmurik selaku ketua panitia mengatakan,
Ketidak cukupan dan ini sudah tentu membuat malu jemaat Waturu hanya karena tidak mampu melayani peserta kendatipun keuangan panitia sangat cukup.

Hal ini terjadi karena seluruh keuangan panitia diatur sendiri oleh GP yang merupakan Pdt jemaat bersama DL yang menjabat sebagai Pembina dan merangkap ketua seksi Usaha dana dalam struktur panitia, dari jumlahh dana sebagian besar dipegang oleh kedua oknum tersebut.

Sementara sebagian kecil tersalur melalui rek panitia yg dipegang oleh Bendahara panitia.
disisi lain ada sumbangan berupa uang tunai dan bahan material yg diberikan oleh Para donatur tidak dilaporkan oleh panitia salah satu contoh malam dana atau malam badonci yang uangnya sampai saat ini tidak diketahui oleh panitia berapa besar anggaranya.

Atas dasar inilah beberapa org jemaat membuat keributan saat sidang masih berlangsung,justru karena karakter buruk yg ditampilkan oleh KMJ Waturu, Oleh karena itu kami jemaat Waturu memohon kepada pimpinan gereja dalamhal ini pihak ketua Sinode untuk segera berikan teguran keras atau bilaperlu pindahkan Pdt.GP dari jemaat GPM Waturu karena dalam orientasi pelaksanaan tugasnya sebagai pelayan hanya tertuju soal uang dan sebagian orang yang telah diangkat sebagai keluarga dekat sementara jemaat secara keseluruhan diabaikan.

Jika tuntutan kami tidak dipenuhi oleh ketua Sinode maka dipastikan akan terjadi perpecahan dan Jemaat Lumasebu akan kembali terjadi di Jemaat Waturu, untuk itu kami memohon agar pimpinan Sinode dapat mengambil langkah tegas Terkait persoalan di Jemaat GPM Waturu.

Wartawan:DL88
editor ( Denz )