Garda News ~ Tanimbar

Pemerintah Desa Se-Seira Blawat Kecamatan Wermatian Kabupaten Kepulauan Tanimbar terancam di proses hukum oleh salah satu Pemilik petuanan di perairan Pulau Seira
di karenakan ketidakjelasan penggunaan dana hasil tagihan pada nelandon andon yang beroperasi di wilayah tersebut.

Salah satu pemilik petuanan yang tidak ingin namanya dikorankan kepada media ini jumat, 2 Juni 2023 Mengatakan, kami sebagai pemilik petuanan yang berada di perairan Seira sangat kecewa dengan sikap kelima kepala desa yang hingga sekarang belum dapat mempertanggungjawabkan Hasil tagihan telur ikan musim 2022 yang lalu.

Kata pemilik petuanan tersebut, kami sebagai masyarakat pemilik petuanan punya hak untuk mendapatkan informasi terkait penggunaan dana hasil tagihan uang telur ikan musim 2022 itu diperuntukkan untuk pembangunan apa didesa, hasilnya harus jelas terlihat didesa.

Kami sebagai anak negeri juga merasa malu terhadap pernyataan okunum-oknum nelayan andon mereka berkata kepada kami bahwa kami setiap musim telur ikan terbang kamu selalu setor uang kepada pemerintah di desa dengan harapan mungkin desa-desa di Seira mungkin biasa ada perubahan dalam pembangunan pada hal setelah kami kembali ke sini ternyata desa-desa ini masi sama dengan seperti dulu tidak ada perkembangan pembangunan apapun.

Pernyataan diatas membuat kami sebagai pemilik petuanan dan juga sebagai masyarakat desa merasa malu, dan perlu kami mempertanyakan dimana bukti pembangunan didesa dengan uang ratusan juta rupiah hasil tagihan pada nelayan telur ikan musim 2022 kemarin?.

Jika beberapa waktu kedepan Pemerintah Desa Se-Seira Blawat tidak mampu mempertanggungjawabkan penggunaan uang tersebut maka kami akan membuat laporan polisi sehingga biar proses hukumlah yang nantinya mengungkapkan kemana uang ratusan juta rupiah itu di pergunakan.

Wartawan:L88
editor ( Denz )