Rehabilitas Ruang Kelas SDN Ciawigede diduga proyek Siluman.
Garda News ~ Kab Bandung
SDN Ciawigede Yang Diduga Proyek siluman, menjalankan kegiatan Rehab ruangan kelas dengan asal-asalan, proyek Siluman tersebut yang tidak pasang papan proyek keterbukaan informasi publik (KIP) yang tercantum di Undang-undang (UU) Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Sabtu 22/07/24.
Saat Awak Media mendatangi ke lokasi pekerjaan SDN Ciawi gede sedang melaksanakan kegiatan Rehab ruang kelas dan meminta kepada pegawai untuk menyampaikan ke pihak pelaksana lapangan agar papan proyek nya tolong di pasangkan agar tidak ada yang di sembunyikan oleh pihak perusaan CV/PT tersebut.”ujar Garda News”.
Lanjut” Tim ” Media Garda News Indonesia mengkonfirmasi kepada pegawai” Selasa sekira pukul 13:15 wib, menanyakan kepada pegawai Pelaksana lapangan ataupun penanggung jawab lapangan siapa dan yang mengerjakan kegiatan tersebut oleh CV/PT mana.” ujar Media ke pegawainya”.
Lanjut” Pegawai menyampaikan ke Awak Media Garda News Indonesia bahwa papan proyek belum dibuatkan Dan menyampaikan lagi pegawai proyek ke awak Media Garda News Indonesia kalau mau ada apa-apa nya silahkan hub atau yang dipercayakan di lokasi berinisial ”Di ” kalau bapak dari media Bebernya Pegawai.”
Di sisi lain kegiatan SDN Ciqwigede yang sedang dikerjakan tidak mau menampilkan papan proyek ataupun penanggung jawab lapangan yang di sebut Pelaksana, Mungkin kegiatan yang diterapkan oleh pihak pemerintah daerah yang berangan dari APBD Kab Bandung DAK 2024 ini diduga ada yang disembunyikan dan ingin memperkaya dan pengen Untung Besar.
Padahal anggaran yang sedang dikerjakan oleh pihak CV/PT tersebut pihak ke tiga (3) itu bukan uang nenek moyang, itu Jelas Anggaran pemerintah uang Rakyat.
Di sela-sela Bantuan pembangunan untuk Rehabilitas ruang kelas, Satu diantaranya SDN Ciawigede Desa Neglasari Kec Majalaya, Kabupaten Bandung Diduga ingin untung Besar.
Kami sebagai insan Pers Menyampaikan kepada elemen-elemen Tolong di monitor sejauh mana pekerjaan yang sedang dikerjakan di SDN Ciawigede Sehingga tidak ada peluang bagi siapa saja untuk menyalahgunakan pembangunan tersebut khususnya terkait cara pekerjaan, bahan meterial dan masa waktu pekerjaan.
“Semua proses pembangunan dari awal hingga sekarang yang memakan waktu sekira Beberapa hari pekerjaan Harus sesuai Bistek, Bahan Material dari Besi, Semen, Pasir, dan lainnya yang betul-betul sesuai RAB.
Kami pun dari pihak ikut mengawasi berjalannya pembangunan yang betul-betul kita harapkan dari sebelumnya.
Kami Dari Tim Media gardanewsindonesia.com meminta kepada pemerintah daerah maupun pusat memonitor pekerjaan yang ada di SDN Ciawigede dikarenakan pelaksana ataupun Konsultan tidak pernah ke lokasi mengontrolnya.
Berharap Pihak terkait di bidang dinas pendidikan agar terus memonitor pekerjaan yang sedang dikerjakan kegiatan tersebut, Diduga kerjaannya asal-asalan dan Tidak Di pangpang keterbukaan informasi publik (KIP). “pungkasnya”.
((( Red )))
editor ( Denz )