GARDA NEWS ~ PEKANBARU
Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VII DPR RI dengan Pertamina Hulu Energi, Pertamina Hulu Rokan dan Pertamina Hulu Mahakam beberapa waktu lalu di gedung DPR RI.
M Nasir mewakili fraksi Demokrat mempertanyakan kemampuan Pertamina dalam meningkat sumber minyak dan teknologi apa yang digunakan sehingga produksi minyak dapat meningkat.
“Kita ingin tahu apa teknologi yang digunakan Pertamina khususnya pertamina Hulu Rokan yang ada di Riau, Inikan sudah satu tahun lebih di ambil alih dari Chevron, sekarang apa hasilnya jangan malah turun” sebutnya dalam rapat tersebut melalui TV Parlemen
Ditambahkan, sebagai orang yang mewakili Riau meminta Pertamina Hulu Rokan bekerja maksimal agar produksi minya meningkat. Selain itu perhatikan juga masyarakat tempat jangan cuma mengeruk hasil minyak masyarakat tidak merasakan apa-apa
“Pak Dirut Pertamina Hulu Rokan dalam RDP ini saya selalu orang Riau meminta kepada Pertamina Hulu Rokan untuk memperhatikan masyarakat Riau beri mereka kesempatan bekerja di sana’ pintanya
Lebih jauh M Nasir juga menyampaikan Masyarakat Riau jangan hanya dijadikan penonton saja, kami ini mendapatkan dampak tapi hanya menjadi penonton saja.
“Saya minta masyarat Riau jangan dijadikan penonton saja, kami juga harus mendapatkan hasil dari kehadiran Pertamina hulu Rokan ini’ sebut kera
Agar masyarakat Riau tidak menjadi penonton, M Nasir menjelaskan berikan kesempatan anak anak Riau sekolah keluar negeri mempelajari ilmu perminyakan, sehingga setelah tamat merekalah yang menjadi pimpinan di Pertamina hulu rokan nantinya.
“Dalam rapat ini saya minta kepada Pertamina tahun ini juga sekolahkan anak anak kami yang ada di Riau keluar negeri jika perlu bulan ini mereka sudah berangkat keluar negeri” pintanya
Menurut M Nasir lagi, kesempatan untuk memimpin BUMN adalah mimpi dari anak daerah, bukan hanya Riau saja, anak anak Mahakam juga punya mimpi yang sama, oleh Sebab itu Pertamina harus segera mengakomodir keinginan ini.
“Mendapat pendidikan yang layak dan memimpin perusahaan daerah adalah bukan mimpi anak Riau saja, anak Jawa yang ada dijaqa atau anak Kalimantan dan anak anak muda Indonesia, tapi kasih mereka kesempatan dan sekolahkan mereka ke sekolah terbaik yang ada di luar negri” tutup nya.
(A-R)
editor ( Denz )